Beranda Hukrim APMAMALUT Demo AHM di KPK

APMAMALUT Demo AHM di KPK

1006
0

TERNATE – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Maluku Utara (APMAMALUT) menggelar aksi di depan  Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)  Jalan Kuningan, HR Rasuna Said Kav. C1, RT.3/RW.1, Karet Setia Budi, Kota Jakarta Selatan jam 15:30 (3 sore)  Wib,  Selasa (12/12/2017).

Kordinator lapangan (Korlap) Rifki Panetra, saat menyampaikan aksinya menuntut agar pasangan Calon Gubernur nantinya yang akan bertarung harus bersih dari kasus. “Pesta demokrasi yang akan berlangsung di Maluku Utara pada tahun 2018 mendatang memunculkan beberapa kandidat yang dimana beberapa kandidat tersebut masih terlilit kasus  korupsi di antaranya Ahmad Hidayat Mus (AHM), sampai saat ini belum di tersangkakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam beberapa kasus yang di lakukan pada saat dia masih berstatus  sebagai Bupati Kepulauan Sula (Kepsul).

Menurutnya terdapat beberapa pembangunan yang terindikasi terdapat kerugian seperti yang telah dicantumkan dengan jelas berdasarkan data yang diperoleh.

“Peningkatan jalan pohea, malbufa (HRS-BASE PT. MWL NO KONTRAK. 910.916/620/01.BM/KS/2009.Nilai indikasi kelebihan pembayaran Rp. 757.041.160,63,  peningkatan jalan dalam kota sanana HRS-BASE PT.MWL/NO KONTRAK. 910.916/620/02.BM/KS/2009.Nilai indikasi kelebihan pembayaran Rp. 1.134.120.306.70). Peningkatan jalan Sanana Manaf (paket paslina wailau HRS-BASE)/PT.MWL/NO KONTRAK 910.916/620/03.BM/KS/2009.Nilai indikasi kelebihan pembayaran Rp. 1.153.025.881,08)-(Pembangunan tembok penahan banjir dalam kota Sanana/PT. MSA/NO KONTRAK. 910.916/914.14/68.Nilai indikasi kelebihan pembayaran Rp. 315.848.737,27)-(Pembangunan gedung dinas satu atap/PT. BB/NO KONTRAK. 910.916./641.6/28.CK/KS/2009.Nilai indikasi kelebihan pembayaran Rp. 319.748.270,71)”, paparnya.

Lanjut Fikri dalam tuntutannya, dugaan korupsi melibatkan AHM lainnya juga adalah Bandara Bobong yang berada di Kabupaten Taliabu merugikan negara sebesar Rp. 4,9 Miliar pada tahun 2009. Hal ini yang kemudian mendatangkan beberapa prespektif kami sebagai pemuda dan mahasiswa bahwa seorang koruptor besar seperti Ahmad Hidayat Mus (AHM) tidak pantas mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku Utara karena hanya mengotori pesta demokrasi di Negara Indonesia lebih khususnya Maluku Utara. “Tangkap dan penjarakan AHM,” tegasnya. (HT)