TERNATE – Nasib nahas menimpa sepasang suami istri yang melintas di jalan Sultan Khairun no 2 Ternate Kelurahan Soa-Sio Kecamatan Kota Ternate Tengah. Bagaimana tidak, saat beranjak pulang menuju tempat Kos-kosan mereka di Kelurahan Dufa-dufa, Ternate Utara, sebuah pohon besar yang berada tepat di depan Kantor RRI Ternate itu langsung menimpa keduanya, Kamis (13/12/2017).
Sebelumnya, pada tanggal 8 Januari 2017 sempat terjadi Hal yang sama, salah satu pengendara roda dua terpaksa dilarikan kerumah sakit akibat tertimpa pohon, di tempat yang sama pula, berbeda dengan kejadian sebelumnya kali ini terjadi pada pukul 22.00 WIT, saat cuaca cerah tidak ada angin kencang yang membuat pohon tersebut tumbang.
Akibat kejadian ini kedua pasangan suami istri yakni, Hairul Umaternate dan Sumira Madjid terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Islam Ternate, sebelum diantar ke Rumah Sakit Umum Darurat (RSUD) Chasan Boesorie Ternate, Akan tetapi ketika mulai sadar mereka langsung memilih untuk pulang ke kos-kosan, meski luka yang keduanya alami sangat parah.
Hairul Umaternate ketika ditemui wartawan di RSUD CB, menceritakan kronologis kejadiannya bermula ketika ia bersama Istrinya akan beranjak pulang ke kosan dari arah selatan menuju utara, menggunakan sepeda motor, tetapi sampai di pohon tiba-tiba saja pohon tumbang dan mengenai keduanya.
“Tiba-tiba terdengar suara bunyi menyerupai angin, berselang bunyi tersebut pohon besar itu langsung tumbang dan mengenai kepala saya bagian kiri,” kisah Hairul.
Lanjut dia, setelah saya terjatuh dengan motor, tiba-tiba ada seorang wanita dari belakang langsung menabrak bagian belakang saya, kemudian saya terseret langsung saya kehilangan kesadaran.
Saat sadar ia kemudian sudah diselamatkan warga dan diajak untuk kerumah sakit akan tetapi mereka menolak untuk kerumah sakit dengan alasan tidak memiliki uang.
“Saya katakan tidak usah, kami tidak memiliki uang untuk berobat, lebih baik antar kami ke kos-kosan saja,” jelasnya.
Akan tetapi setelah warga sekitar yang melihat keadan mereka sangat parah, terpaksa membujuk keduanya agar mau kerumah sakit dengan alasan nanti meminta bantuan ke pihak terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate .
“Warga setempat minta agar kami ke rumah sakit saja, biar minta pertanggungjawaban ke pihak terkait untuk meringankan biaya rumah sakit,” pungkasnya. (HT)
