TOBELO – Kendaraan Becak Motor alias Bentor, selain mendapat sorotan warga soal penyebab kemacetan, juga menjadi perhatian serius Dinas Perhubungan (Dishub) kabupaten Halmahera Utara.
“Dalam waktu dekat kita akan turun mendata ulang jumlah kendaraan bentor yang beroperasi di Tobelo”, kata Kepala Dinas Perhubungan Hernever Tjandua kepada para awak media.
Pria yang pernah menjabat Kepala BPBD ini menambahkan, sesuai data yang di miliki pihaknya, jumlah bentor yang beroperasi ada 1000 lebih, tetapi kemudian yang terdata di Dishub hanya 600 lebih saja.
“Data di kita ada 1000 lebih yang beroperasi, kemudian yang terdata sah lewat uji KIR, hanya 600 saja”, ungkap Hernever.
Menurut dia, pihaknya tidak terkesan menutup sebelah mata, dalam waktu dekat akan turun ke lapangan dan melakukan penertiban.
Tambah dia, penertiban yang dilakukan tinggal menunggu waktu yang tepat. “Kita akan melibatkan semua pihak, termaksud kepolisian dalam hal ini satuan lalu lintas. Tetapi semua tinggal menunggu waktu yang pas. Kan kita tahu sendiri, kepolisian lagi sibuk berkosentrasi untuk pengamanan proses Pilkada. Tunggu semua selesai, baru kita lakukan penertiban”, kata dia. (Enold)
