LABUHA – Seorang nelayan asal Desa Tembal Kecamatan Bacan Selatan, ditemukan tewas di sekitar perairan kasiruta barat saat memancing bersama anaknya setelah sebelumnya dilaporkan hilang saat tengah memancing di sekitar lokasi kejadian.
Korban tenggelam diduga akibat kehabisan napas saat hendak mengambil mata kailnya yang tersangkut di dasar laut.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, korban adalah Iwan Ahmad (47), warga Desa Tembal Kecamatan Bacan Selatan. Sebelumnya korban terlihat tengah memancing beberapa saat sebelum kejadian.
Tak lama berselang, korban diketahui sudah tidak berada di lokasi kejadian.
“Tadinya saya melihat dia (korban, Red.) tengah memancing. Namun, saat saya akan pulang sudah ada,” kata Yunus, salah seorang saksi mata.
Pasalnya pada minggu (26/08/2018) sekitar pukul 09.00 WIT, Iwan tewas mengenaskan dengan posisi tertelungkup dalam air oleh warga desa wiring kecamatan Kasiruta barat.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Samsi Subur. Awalnya korban bersama sang anak Fatir (7) sedang memancing ikan tadi malam sekitar pukul 19.00 Wit pergi memancing di perairan Kasiruta Barat Desa Wiring, karena mata kail tersangkut didasar air, korban memilih menyelam, nahas saat itu juga korban sudah tak muncul lagi dari dalam air. Sang anak yang menunggu di perahu panik dan hanya bisa menangis. Sekitar pukul 09:00 WIT, warga Wiring yang hendak melaut menemukan Fatir dan menceritakan kejadian nahas yang menimpa ayahnya tersebut, sontak warga kemudian berbondong-bondong melakukan pencarian.
Dugaan sementara korban tewas karena kehabisan nafas saat menyelam.
“Mayat sementara sudah dikebumikan pihak keluargadi desa tembal siang tadi.”terang Samsi sebagaimana diceritakan sang Anak korban kepadanya.(Raja)
