TERNATE – Erupsi Gunung Gamalama mengakibatkan sejumlah kelurahan terdampak abu vulkanik. Erupsi gunung api Gamalama yang terjadi pada pukul 11:52 WIT, yang mengakibatkan abu vulkanik jatuh di tiga kelurahan yakni kelurahan Loto, Togafo dan Takome Ternate Barat.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPBD) Kota Ternate langsung bergerak cepat dan membagikan lima belas ribu masker kepada warga terdampak abu vulkanik.
Kepala BNPBD Kota Ternate Hasyim Yusuf menyatakan, telah membagikan lima belas ribu masker kepada warga yang terkena dampak abu vulkanik gunung api Gamalama.
“Selain menyalurkan bantuan masker tiga dibagikan kepada masyarakat tiga kelurahan Loto, Togafo dan Takome, BNPB kota ternate juga telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Ternate, untuk menerjunkan tenaga kesehatan di puskesmas yang tidak jauh dari lokasi jatuhnya abu vulkanik, khususnya kelurahan Takome yang paling terkena dampak abu vulkanik,” kata Hasbi Yusuf saat di temui wartawan usai pembagian masker, Kamis (04/10/2018).
“Selain bantuan masker yang dibutuhkan, dampak erupsi gunung Gamalama, masyarakat juga membutuhkan pasokan air bersih, pasalnya air bersih yang berasal dari sumur warga telah tercemar abu vulkanik dan kami akan secepatnya salurkan air bersih kepada masyarakat terdampak abu vulkanik,” jelasnya.
Sementara itu, meski mengalami erupsi pada Kamis siang tadi, status gunung api Gamalama masih pada waspada level dua. (MI)
