JAILOLO – Komisi Pemilihan Umum Kabupeten Halmahera Barat (KPU Halbar) mengukuhkan sekaligus mengelar bimbingan tehnik (Bimtek) kepada 55 relawan demokrasi (Relasi) dari 8 kecamatan se Halbar, pada Jumat (25/01).
Ke 55 relawan demokrasi yang dikukuhkan berdasarkan pada surat keputusan KPU Halbar nomor : 30/PP.08-Kpt/8201/KPU-KAB/I/2019 tentang Penetapan Relawan Demokrasi Kabupaten Halmahera Barat pada Pemilu tahun 2019.
Ketua Panitia Sahlan Kamis, dalam laporannya, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan merupakan bagian dari gerakan sosial, guna meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih dalam mengunakan hak pilihnya.
“Dan Relawan Demokrasi menjadi mitra KPU dalam menjalankan agenda sosialisasi dan pendidikan pemilih berbasis Kabupaten- Kota, dan peran serta dari relawan diharapkan mampu mendorong tumbuhnya kesadaran yang tinggi serta tanggung jawab penuh, agar masyarakat dapat mengunakan haknya dalam pemilu secara optimal,” ungkapnya.
Lanjut Sahlan, dari 55 relawan demokrasi akan disebarkan di 10 basis, yakni basis keluarga, basis pemilih pemula, basis pemilih muda, basis pemilih perempuan, basis pemiIih penyandang disabilitas, basis pemilih berkubutuhan khusus, basis pemilih marjinal, basis komunitas, basis keagamaan dan basis warga internet (Netizen).
“Untuk itu diharapkan kepada dapat membantu KPU dalam melakukan pendekatan strategis dan humanis kepada masyarakat untuk menjangkau pemilih, jadi tetap menjaga integritas dan selalu mengedepankan netralitas dalam menjalankan tugasnya sebagai mitra dan perpanjangan tangan dari KPU,” sebutnya.
Ketua KPU Halbar Abjan Raja dalam sambutannya Usai mengukuhkan dan membuka Bimtek, mengatakan, tujuan dari kegiatan ini guna meningkatkan kepercayaan publik terhadap proses pemilu sekaligus meningkatkan partisipasi dan kualitas dari pemilih.
“Juga dapat membangkitkan kesukarelaan masyarakat sipil dalam agenda Pemilu dan demokrasi,” katanya.
Abjan juga berharap, agar para relasi (relawan) dapat menjalankan tugasnya dan fungsi, sehingga dapat meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap jalannya Pemilu sekaligus mensosialisasikan pemilu yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 April mendatang.
“Sehingga target partisipasi pemilih yang ditetapkan oleh KPU RI sebesar 75 persen partisipasi dapat tercapai,” pinta Abjan.
Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi, dengan materi pentingnya demokrasi, Pemilu dan partisipasi yang dibawakan oleh Ketua KPU Abjan Raja, pemahaman tentang teknis tahapan Pemilu yang strategis dengan narasumber Devisi Tehnik, Iwan Kader, kode etik relawan narasumbernya Devisi SDM Apner Saban, teknik-teknik komunikasi publik oleh Ramlah Hasyim dan materi lain yang relevan oleh Sekertaris KPU Rusli Yaman. (Uk)
