TERNATE – Capaian vaksinasi rendah, Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian turun gunung ke Provinsi Maluku Utara untuk meninjau langsung vaksinasi di Ternate bertempat di gedung Duafa Center Ternate.
Selain melakukan peninjauan vaksinasi, Mendagri juga melaksanakan rapat koordinasi strategi percepatan vaksinasi bersama Gubernur KH. Abdul Gani Kasuba, Kapolda, Danrem, Danlanal, Kabinda serta seluruh Kepala Daerah Kabupaten dan Kota Se-provinsi Maluku Utara di Ball Room Dafam Bela Internasional hotel, Kamis 23/12/21.
Peninjauan dan rapat koordinasi strategi percepatan vaksinasi ini lantaran capaian vaksinasi di Provinsi Maluku Utara masih rendah dibanding provinsi di Indonesia.
Mendagri mengatakan, capaian vaksinasi di Provinsi Maluku utara berada pada posisi ke 5 terendah dari 34 provinsi di Indonesia.
“Posisi Provinsi Maluku Utara berada pada posisi 5 terendah dari Provinsi Provinsi di Indonesia, untuk itu Mendagri meminta kepada Gubernur, Kapolda, Danrem, Danlanal, BIN serta Sepuluh Kepala Daerah Kabupaten dan Kota untuk bersatu mengenjot vaksinasi di sisa waktu”, ungkap Muhammad Tito Karnavian usai memimpin rapat.
Meski demikian Mendagri optimis provinsi Maluku Utara akan mencapai target 70 persen sebagai mana yang telah diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo.
“Meski Maluku Utara berada pada posis 5 terendah, saya optimis Maluku Utara akan mencapai target 70 persen karena ada vaksinasi gotong royong yang belum masuk dalam data,” ujar Mantan Kapolri itu.
Sementara itu, dari data Bidang Pengendalaian dan Pemberantasan Peyakit Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara mencatat hingga saat ini, capaian vaksinasi diprovinsi maluku utara baru mencapai 53,88 persen dari total masyarakat yang telah melakukan vaksinasi dosis satu, dosis dua dan dosis tiga sebanyak 814.008 jiwa. (HI)
