TERNATE – Deputy Head Exrel end CSR Harita Group, Alexander Laiman, menjadi salah satu narasumber seminar corporate social responsibility (CSR) yang dilakukan oleh Forum lingkungan Tambang Maluku Utara, di Ball Room Cornel Hotel, Rabu (06/03).
Seminar yang dilakukan oleh Forum Mahasiswa Lingkungan Tambang (FLMT), Maluku Utara (Malut) Jakarta ini, juga turut hadir dari Dinas Pertambangan Provinsi Maluku Utara Amir, Akademisi Pertambangan Muhammadiyah, Maluku Utara Ali Yusro Jolo, dan Luwi Leunufna dari PT Korindo.
Alexander Laiman mengatakan, Program CSR perusahaan bisa menjalin hubungan baik dengan masyarakat selain itu juga CSR sangat berkontribusi dalam membantu pembangunan daerah.
“CSR ini, perusahaan dapat menjalin hubungan baik dengan masyarakat, selain itu juga CSR sangat berkontribusi besar dalam pembangunan daerah,” ungkap Alex dalam memberikan materi kepada mahasiswa dan LSM.
Sementara itu, Ketua panitia Riswan Sanun mengatakan, tujuan seminar CSR ini guna memberi pemahaman kepada mahasiswa terutama mahasiswa lingkar tambang yang selalu salah paham dengan dana CSR.
“Tujuan seminar ini sebenarnya memberikan pemahaman kepada masyarakat dan mahasiswa bagaimana mekanisme CSR, jika dana CSR itu pihak perusahaan sudah menyerahkan ke pihak pemerintah maka pertanggungjawaban pemerintah seperti apa,” tutur Riswan.
Selain itu kita juga, “Seminar ini untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa dan LSM terkait dengan regulasi maupun aplikasi CSR karena kita ketahui selama ini mahasiswa yang melakukan aksi terkadang tidak memiliki data yang falid tentang CSR,” tandas Riswan.
