MOROTAI – Di hari ke 10 para pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 yang mendaftar di Kabupaten Pulau Morotai, khususnya Tenaga Kesehatan sepi peminat.
Kepala BKD Pulau Morotai, Hi. Alfatah Sibua, saat dikonfirmasi media ini, Kamis (21/11) mengatakan, dari total para pelamar CPNS yang sudah mendaftar sebanyak 497 pelamar. Hanya saja, untuk Tenaga Kesehatan sendiri baru terdapat sebanyak 71 pelamar, kemudian Tenaga Teknis 208 pelamar, dan Tenaga Pendidikan 218 pelamar,” ucapnya.
Dijelaskan Alfatah, Para pelamar CPNS yang sudah mendaftar di tiga formasi dengan jurusan masing-masing diantaranya, Tenaga Kesehatan pengelola keperawatan 5 orang, ahli pertama administrator kesehatan 10 orang, pelaksana/terampil asisten apoteker 7 orang, pelaksana/terampil bidan 23 orang, pelaksana/terampil fisioterapis 2 orang, pelaksana/terampil nutrisionis 5 orang, pelaksana/terampil perawatan 15 orang, pelaksana/terampil radiografer 2 orang, pelaksana/terampil sanitarian 2 orang,” jelasnya.
Tenaga Teknis, pengelola bantuan sosial dan hibah 13 orang, pengelola database 4 orang, pengelola promosi dan informasi wisata 2 orang, pengelola teknik konstruksi berkelanjutan 1 orang, pengelola usaha kepariwisataan 3 orang, penyusun rencana pengadaan sarana dan prasarana 5 orang, pranata barang dan jasa 9 orang, ahli pertama analis pasar hasil perikanan 1 orang, ahli pertama analis pasar hasil pertanian 6 orang, ahli pertama penyuluh perikanan 27 orang, ahli pertama perawatan 7 orang, ahli pertama sanitarian 4 orang, analis bahasa dan sastra 7 orang, analis pemerintahan daerah 9 orang.
Analis pemerintahan umum dan otonomi daerah 9 orang, analis pengembangan wilayah 6 orang, analis perencanaan anggaran 6 orang, analis perencanaan wilayah perumahan 1 orang, analis perumahan 6 orang, analis potensi kelautan 2 orang, analis statistik 1 orang, pemeriksa irigasi 2 orang, pemeriksa jalan dan jembatan 2 orang, pemeriksa kesehatan pelayanan 1 orang.
Analis bangunan gedung dan pemukiman 2 orang, analis bencana 1 orang, analis bina kehidupan agama 3 orang, analis budaya 2 orang, analis data dan informasi 16 orang, analis data dan informasi pendidik dan tenaga kependidikan 2 orang, analis pengawasan dan pengaduan masyarakat 5 orang, analis hubungan antara lembaga 5 orang, analis industri 4 orang, analis infrastruktur 9 orang, analis jabatan 5 orang, analis kelautan dan perikanan 1 orang, analis kelembagaan 1 orang, analis keuangan 2 orang, analis lingkungan hidup 5 orang, analis objek wisata 3 orang, analis pangan 6 orang, dan analis pelindung hak-hak sipil dan hak asasi manusia 2 orang.
Sementara, untuk Tenaga Pendidikan ahli pertama guru agama Islam 4 orang, ahli pertama guru agama kristen 7 orang, ahli pertama guru bahasa indonesia 11 orang, ahli pertama guru bahasa inggris 18 orang, ahli pertama guru IPA 27 orang, ahli pertama guru IPS 22 orang, ahli pertama guru kelas 93 orang, ahli pertama matematika 16 orang, ahli pertama guru penjasorkes 11 orang, dan ahli pertama guru PPKN 9 orang.
Diketahui bahwa, kuota CPNS tahun 2019 khususnya untuk Pemkab Pulau Morotai sebanyak 164 orang, dengan rincian yakni Tenaga Pendidikan 39 orang, Kesehatan 45 orang dan Teknis 80 orang. (Ical)