Beranda Halmahera Utara Maluku Utara jadi Tuan Rumah Musda ke 3 Para Pastor

Maluku Utara jadi Tuan Rumah Musda ke 3 Para Pastor

1075
0

TERNATE  –  Musyawarah Daerah (Musda) ke 3  para Pastor Projo (PR) Keuskupan Amboina Maluku – Maluku  Utara, akan dilaksanakan  tanggal 08 -16/10.

Pr. Agus Arbol selaku Ketua Panitia saat ditemui wartawan menyampaikan, kegiatan musda ini dilangsungkan dengan beberapa tujuan,  untuk memberi pembekalan dan pencerahan kepada para pastor yang bekerja, melayani umat masyarakat yang ada di Provinsi Maluku – Maluku  Utara, berikutnya kesempatan untuk para pastor merefleksi, merenungkan dirinya, sebagai seorang pemimpin dengan bercermin kepada Pemimpin Agung yakni Yesus sendiri, juga untuk merencanakan program kerja Tahun 2017-2020.

Kegiatan ini mengambil tema Gembala Berbau Domba, karena pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dekat, berbaur,  dan memahami kebutuhan dari masyarakat,

“Ia selalu dekat dengan umat dan masyarakat, maka para Pastor belajar dan untuk mengikuti, contoh dan teladan Yesus” kata Agus.

Ia juga menambahkan narasumber yang kita hadirkan antara lain, Fikaris Yudisial, Keuskupan Bogor, Romo Griyanto,  Fidelis Wariu,  Pastor Ino dan Pastor Igo, ini adalah musyawarah yang ketiga,  sebelumnya dilaksanakan di Langgur, Maluku Tenggara,  Saumlaki, Maluku Tenggara Barat, dan yang ke tiga di Tobelo Maluku Utara.

“Musda ini juga akan menentukan tempat dilaksanakannya Musda ke empat tiga tahun kedepan”, jelasnya.

Jumlah pastor yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah 73 orang, dari semua wilayah Maluku, dan Maluku Utara juga beberapa pastor dari luar yakni Jakarta, Surabaya, dan Manado, tambah Agus.

Sementara itu Wakil Keuskupan Amboina Pastor Berry Rahawarin Pr,  menyampaikan jumlah generasi muda yang memilih jalan hidup sebagai  Pastor, perlahan-lahan mendapat tantangan, tetapi untuk wilayah Indonesia tantangan ini belum terlalu signitifikan, tetapi di Eropa dan negara lain jumlah Imam semakin sedikit.

“Kalau kita di Keuskupan Amboina, Maluku dan Maluku Utara itu, jumlah calon Imam itu termasuk yang tinggi di Indonesia, mengalami peningkatan”, tutup Pastor Berry. (HARI)