Beranda Maluku Utara Meningkatkan Minat Baca, Dinas Perpustakaan Provinsi Maluku Utara Luncurkan Aplikasi SIBUA Literasi

Meningkatkan Minat Baca, Dinas Perpustakaan Provinsi Maluku Utara Luncurkan Aplikasi SIBUA Literasi

963
0

SOFIFI – Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, didampingi Wakil Gubernur M. Al Yasin Ali serta Sekretaris Daerah Samsuddin Abdul Kadir, melaunching aplikasi SIBUA Literasi yang digagas Dinas Perpustakaan Provinsi Maluku Utara.

Lounching ini dilakukan usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke- 77 tahun 2022, yang berlangsung di halaman kantor Gubernur Maluku Utara, di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan.

Kepala Dinas Perpustakaan provinsi Maluku Utara Muliadi Tutopoho mengatakan, peluncuran aplikasi sabua literasi ini karena menurunnya minat baca dikalangan pelajar, mahasiswa sampai ke pemuda bahkan para pekerja.

“Berdasarkan hasil survei maupun kajian dari perpustakaan nasional baik di tahun 2020 dan 2021 salah satunya kita punya jumlah kunjungan atau minat baca berada dibawa standar yaitu Provinsi Malut berada pada posisi urutan terakhir dari 34 provinsi Maluku Utara,” Ungkap mulyadi kepada wartawan kamis (18/08/22).

“Untuk itu lanjut Mulyadi, Ia menciptakan aplikasi dengan nama SIBUA Literasi ini untuk bagaimna memudahkan masyarakat dari berbagai tingkatan untuk membaca buku, sebab dengan membuka aplikasi di smartphone kita sudah bisa membaca berbagai judul buku,” Ungkap Mulyadi.

Lanjut Mulyadi, SIBUA Literasi juga memiliki makna SIBUA dalam makna lokal yaitu tempat atau rumah dimana menjadi tempat berkumpulnya orang untuk membaca dan menulis mengaplikasi berbagai kenterampilan lainnya.

Kemudian SIBUA dalam konteks akronim adalah sinergitas budaya baca dan literasi adalah lintas sektor, kenapa harus diwujudkan menjadi sebuah gagasan yang perlu dan penting untuk dilakukan Provinsi Maluku Utara, karena melihat kondisi yang ada kita tidak mungkin berdiri sendiri tapi perlu menggandeng seluruh stakeholder untuk bekerja sama mendorong literasi di Malut, baik stakeholder secara internal mapun secara eksternal.

“Pihak-pihak terlibat baik itu perusahaan, perbankkan dan berbagai komunitas literasi dan stakeholder lainya kita sama-sama untuk mendorong peningkatan literasi di Malut.

“Pada momentum peringatan HUT kemerdekan RI ke-77 tahun 2022, kami memanfaat untuk mendorong tentang kondisi literasi di Indonesia terutama di Maluku Utara,” kata Mulyadi.

Lanjut Mulyadi, kondisi literasi Indonesia berada pada posisi urutan 62 dari 70 negara, itu artinya bahwa kondisi ini memang harus kita sama-sama dorong secara nasional terutama untuk provinsi Malut.

“Karena itu Gubernur bersama Wakil Gubernur dan Sekda juga punya komitmen yang sama melalui kegiatan ini karena aplikasi yang kita buat melalui barcode Sabua Literasi dimana di dalam aplikasi ini karena ada dua hal yaitu dalam bentuk fisiknya dan melalui digitalisasi perpustakaan itu sendiri atau perpustakaan digatal,” ucap Mantan Karo Humas Pemprov Malut itu. (HI)